Kemampuan berimajinasi berfungsi dengan dua cara. Yang pertama disebut "Imajinasi sintesis" dan yang kedua disebut "imajinas kreatif".
"IMAJINASI SINTESIS: melalui kemampuan ini, kita bisa mengolah konsep, gagasan, atau rencana-reancana lama menjadi kombinasi-kombinasi baru. Kemampuan ini tidak menciptakan apa-apa. Ia hanya bekerja dengan bahan dari pengalaman, pendidikan, dan pengamatan yang mengisinya. Inilah kemampuan yang paling banyak di butuhkan penemu kecuali orang-orang "jenius," Mereka menggunakan imajinasi kreatif ketika tidak bisa menyelesaikan masalahnya dengan imajinasi sintetis.
IMAJINASI KREATIF : Dengan menggunakan kemampuan imajinasi kreatif, pikiran manusia yang terbatas bisa berkomunikasi secara langsung dengan kecerdasan tak terbatas. Melalui kemampuan inilah dikembangkan semua gagasan mendasar atau baru. Melalui kemampuan inilah gelombang pemikiran dari benak orang lain diantarkan melalui kemampuan ini jugalah seorang individu bisa "berhubungan," atau berkomunikasi dengan pikiran bawah sadar orang lain.
Imajinasi kreatif bekerja secara otomatis, kemampuan ini hanya berfungsi ketika pikiran sadar bergetas dengan kecepatan yang luar biasa tinggi, misalnya ketika pikiran sadar dipicu oleh hasrat yang kuat.
Kemampuan kreatif ini menjadi lebih siaga, lebih mau menerima getaran dari sumber-sumber yang disebutkan, yang sebanding dengan perkembangannya karena DIGUNAKAN. Pernyataan ini penting! Renungkan ini sebelum berlanjut.
Selama anda mengikuti prinsip-prinsip ini, camkan selalu bahwasanya seluruh cerita tentang cara seseorang mengubah HASRAT menjadi uang tidak bisa diceritakan hanya dengan satu kalimat. Ceritanya hanya akan selesai ketika kita telah MENGUASAI, MEMAHAMI DAN MULAI MENGGUNAKAN semua prinsip itu.
Pemimpin-pemimpin hebat di dunia bisnis, industri, keuangan dan para seniman, musisi, penyair, dan penulis yang hebat itu menjadi hebat karena mereka mengembangkan kemampuan imajinasi kreatif.
Hasrat bukanlah sekedar pikiran atau gerak hati. Ia bersifat samar-samar dan hanya sementara. Ia abstrak dan tida ada gunanya sebelum dijadikan sesuatu yang bersifat fisik. Memang, Imajinasi sintetis adalah yang paling sering digunakan. Namun, dalam proses mengubah getaran HASRAT menjadi uang, ANda harus tetap ingat bahwa mungkin saja anda menghadapi keadaan atau situasi yang juga menuntut anda menggunakan imajinasi kreatif.
"IMAJINASI SINTESIS: melalui kemampuan ini, kita bisa mengolah konsep, gagasan, atau rencana-reancana lama menjadi kombinasi-kombinasi baru. Kemampuan ini tidak menciptakan apa-apa. Ia hanya bekerja dengan bahan dari pengalaman, pendidikan, dan pengamatan yang mengisinya. Inilah kemampuan yang paling banyak di butuhkan penemu kecuali orang-orang "jenius," Mereka menggunakan imajinasi kreatif ketika tidak bisa menyelesaikan masalahnya dengan imajinasi sintetis.
IMAJINASI KREATIF : Dengan menggunakan kemampuan imajinasi kreatif, pikiran manusia yang terbatas bisa berkomunikasi secara langsung dengan kecerdasan tak terbatas. Melalui kemampuan inilah dikembangkan semua gagasan mendasar atau baru. Melalui kemampuan inilah gelombang pemikiran dari benak orang lain diantarkan melalui kemampuan ini jugalah seorang individu bisa "berhubungan," atau berkomunikasi dengan pikiran bawah sadar orang lain.
Imajinasi kreatif bekerja secara otomatis, kemampuan ini hanya berfungsi ketika pikiran sadar bergetas dengan kecepatan yang luar biasa tinggi, misalnya ketika pikiran sadar dipicu oleh hasrat yang kuat.
Kemampuan kreatif ini menjadi lebih siaga, lebih mau menerima getaran dari sumber-sumber yang disebutkan, yang sebanding dengan perkembangannya karena DIGUNAKAN. Pernyataan ini penting! Renungkan ini sebelum berlanjut.
Selama anda mengikuti prinsip-prinsip ini, camkan selalu bahwasanya seluruh cerita tentang cara seseorang mengubah HASRAT menjadi uang tidak bisa diceritakan hanya dengan satu kalimat. Ceritanya hanya akan selesai ketika kita telah MENGUASAI, MEMAHAMI DAN MULAI MENGGUNAKAN semua prinsip itu.
Pemimpin-pemimpin hebat di dunia bisnis, industri, keuangan dan para seniman, musisi, penyair, dan penulis yang hebat itu menjadi hebat karena mereka mengembangkan kemampuan imajinasi kreatif.
Hasrat bukanlah sekedar pikiran atau gerak hati. Ia bersifat samar-samar dan hanya sementara. Ia abstrak dan tida ada gunanya sebelum dijadikan sesuatu yang bersifat fisik. Memang, Imajinasi sintetis adalah yang paling sering digunakan. Namun, dalam proses mengubah getaran HASRAT menjadi uang, ANda harus tetap ingat bahwa mungkin saja anda menghadapi keadaan atau situasi yang juga menuntut anda menggunakan imajinasi kreatif.
sumber :Think and Grow Rich