Beberapa bulan yang lalu, Robert mengajar tentang investasi kepada para pemimpin perusahaan pemasaran jaringan dan keluarga mereka.
Ada sekitar 200 orang di dalam kelas. Para pemimpin bisnis itu mengundang Robert untuk mengajar kelompok itu tentang cara berinvestasi karena banyak di antara mereka mempunyai masalah kelebihan uang dan persoalannya adalah, bukannya menginvestasikan kelebihan uang itu, mereka hanya memboroskannya. Seperti yang dikatakan oleh salah seorang pemimpin kepada Robert, "Kami melakukan tugas dengan baik mengajar mereka untuk menjadi pengusaha sukses di kuadran B, tetapi kami tidak mengajari mereka apa yang harus dilakukan dengan uang mereka di kuadran I."
Setelah kelompok itu mengerti kekuatan yang berasal dari memanfaatkan keunggulan kuadran B dan kuadran I, seluruh dunia baru dari peluang finansial terbuka bagi mereka. Bagi banyak di antara mereka, pikiran menjadi terbuka dan mereka akhirnya dapat melihat keajaiban kerajaan uang.
Sesi pagi dari pelajaran itu cukup sederhana dengan kuliah garis besar Robert yang biasa tentang berbagai strategi investasi yang berbeda.
Robert kemudian meminta mereka memainkan permainan papan pendidikan Robert CASHFLOW 101. Beberapa orang sudah ahli dengan 101 sehingga mereka melanjutkan dengan bermain CASHFLOW
202, permainan investor tingkat lanjut. Setelah permainan selesai, Robert menggunakan waktu satu jam
untuk menanyai para pemain, guna mengetahui apa yang telah mereka pelajari. Pembicaraan berlangsung seru dan menarik. Beberapa komentar adalah:
1. "Robert melihat seluruh kehidupan finansial Robert melintas dengan cepat di depan Robert. Robert mendapat uang kemudian menghabiskan semuanya. Robert sekarang tahu bahwa Robert dapat menghentikan cara orang miskin mengelola uang. Robert akhirnya belajar cara mengelola uang seperti orang kaya."
2. "Robert menyadari bahwa Robert memerlukan akuntan baru. Akuntan Robert mungkin bagus, tetapi dia bukan investor yang bagus."
3. "Merupakan permainan yang sangat sulit... tetapi itu adalah kehidupan nyata. Robert ingin mengubah cara Robert menjalani kehidupan nyata Robert. Tidak masuk akal memperoleh uang kemudian menghamburkannya. Robert akan lebih menghargai uang yang Robert peroleh."
4. Robert senang karena sesuatu akhirnya telah mengajari Robert agar uang bekerja keras bagi Robert, bukannya Robert bekerja keras bagi uang. Permainan itu telah mengubah hidup Robert."
5. "Permainan itu bagus karena Robert dapat melihat masa lalu, masa kini, dan masa depan Robert... dan masa depan Robert akan sangat berbeda dengan masa lalu dan masa kini Robert."
Pada sesi sore, kami memasuki perencanaan yang lebih strategis. Sambil menunjuk pada kuadran B dan I dari Cashflow Quadrant Robert berkata, "Kita sekarang akan membicarakan cara memanfaatkan
kekuatan dua kuadran ini."
Salah seorang partisipan mengacungkan tangan dan berkata, "Maksud anda ada strategi investasi yang berbeda untuk kuadran yang berbeda?"
"Pasti," kata Robert. "Bertahun-tahun yang lalu, ayah kaya Robert menggambar Kuadran dan mengganibar anak panah seperti yang Robert lakukan sekarang."
"Diagram itu menggambarkan apa?" partisipan yang sama bertanya.
"Secara sederhana menggambarkan cara kuadran yang berbeda berinvestasi. Orang dari kuadran E, atau karyawan, sering menginginkan investasi yang aman dan terjamin, persis seperti mereka menghargai pekerjaan yang aman dan terjamin dengan rencana pensiun yang bagus. Kalau mereka berinvestasi sendiri, banyak yang akan berinvestasi dalam reksadana. Orang-orang ini sering menggunakan kata-kata seperti "diversifikasi, investasi jangka panjang, perata-rataan biaya dollar." Kalau mereka menginginkan kegembiraan yang sedikit lebih banyak, mereka pergi ke kasino atau membeli beberapa kupon undian... tetapi bagi sebagian terbesar, investasi mereka aman dan terjamin, atau paling tidak mereka berharap demikian."
"Dan kuadran S berinvestasi dengan cara yang berbeda?" tanya partisipan lain.
"Investor kuadran S sejati, yaitu orang yang bekerja sendiri atau pengusaha kecil akan berinvestasi dalam sesuatu yang Robert sebut metode investasi "praktis". Mereka adalah orang yang kuat dan ulet dalam dunia kerja, sehingga mereka berinvestasi sebagai orang yang kuat dan ulet juga. Jadi kalau mereka berinvestasi di real estat, mereka sering berinvestasi pada sesuatu yang dapat dikerjakan sendiri...
karena mereka ingin yang praktis. Mereka suka sekali merenovasi sesuatu. Mereka juga akan mengelola properti dan menjual properti sendiri, guna menghemat biaya dan komisi. Kalau toilet rusak, mereka membetulkannya. Jarang investor ini memiliki lebih dari sebuah dupleks (dua unit) atau kuadrupleks (empat unit yang disewakan).
Apa pun yang lebih dari 50 unit mungkin merupakan investasi yang terlalu besar dan terlalu sukar untuk dikelola sendiri, terutama bila menyangkut perbaikan toilet. Kalau mereka berinvestasi dalam saham, orang-orang yang melakukan segala sesuatunya sendiri ini menyukai melakukan perdagangan harian dengan opsi saham, atau mereka suka membaca surat kabar finansial, memperhatikan berita investor di televisi, dan membeli saham sendiri," kata Robert.
"Jadi, apa perbedaan cara pengusaha kuadran B berinvestasi dan cara pengusaha kuadran S berinvestasi?" partisipan lain bertanya. "Robert bertanya karena apa yang barusan anda katakan membingungkan Robert."
"Apa yang membingungkan anda?" tanya Robert.
"Karena Robert adalah seorang pemilik dupleks. Robert adalah orang yang memperbaiki toilet. Dan Robert adalah orang yang berusaha membeli saham dengan membaca surat kabar finansial dan menonton jaringan televisi finansial. Apa yang baru saja anda katakan adalah bahwa Robert berada dalam kuadran B, tetapi masih berinvestasi seperti seorang S."
Sumber :
Buku : Rich Dad Poor Dad
Penulis : Robert T. Kiyosaki